Rabu, 01 Agustus 2012

Bahaya Rasa Benci dan Mengatasinya

gambar : qousa.files.wordpress.com
Benci adalah suatu keadaan perasaan/emosi yang menggambarkan ketidak sukaan, permusuhan, antipati. bisa jadi karena sakit hati, ada ketidaksesuaian dengan perasaan, sehingga timbul rasa untuk menghindar, menjauhi, atau bahkan melenyapkan hal yang di benci tersebut (seseorang, fenomena, benda,).

Merupakan hal yang wajar jika seseorang pernah merasakan kebencian. tetapi hal ini tidak wajar jika terjadi berkepanjangan bahkan apabila hidupnya dipenuhi rasa benci kepada orang lain, hal, benda, fenomena. 

Rasa benci kita benar-benar tidak akan dapat melukai hati mereka yang kita benci, tetapi justru
hasil kebencian kita dapat menutup sama sekali kebahagiaan kita, merenggut good mood kita .

Rasa benci datang karena nafsu. dimana nafsu lebih banyak memberikan dampak negatif daripada dampak positif, nafsu mampu memutus akal sehat kita dan jika akal sehat kita tidak jalan, sangat memungkinkan kita terserang gangguan jiwa. yang pada akhirnya bisa menjadikan psikosomatik. yaitu penyakit fisik yang disebabkan oleh mental yang tidak sehat.

Jadi, sebaiknya kita hilangkan rasa benci itu disebabkan :
  1. Tidak membuat hal yang dibenci menjadi tersakiti/tidak berpengaruh apa-apa
  2. Tidak memberikan keuntungan baik dari segi moral maupun material
  3. Hanya akan membuat perasaan kita semakin terbakar, sakit, teraniaya, 
  4. Menghilangkan perasaan bahagia yang dapat terjadi berulang apabila setiap melihat hal yang kita benci
  5. Dapat menyebabkan psikosomatik
  6. Dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental
  7. Menimbulkan rasa cemas, gelisah
Berikut ini hal-hal yang dapat dilakukan untuk menghilangkan rasa benci tersebut :
  1. Cobalah untuk melapangkan dada, ikhlaskan apa yang telah dia perbuat
  2. Maafkan, walaupun dia tidak pernah meminta maaf atau bahkan tidak pernah merasa bersalah sekalipun, karena percayalah Tuhan akan membayar sakit hatimu dengan memberikanmu kebahagiaan
  3. Berpositif thinkinglah, Tuhan akan memberi kebahagiaan !
  4. Ingatlah Tuhan akan memberi kebahagiaan! Maka Iklaskan! Maafkan!
  5. Berfikirlah bahwa kamu tidak membencinya. Karena pola pikir anda akan mempengaruhi perasaan anda.
  6. bersikaplah biasa saja, dan tersenyumlah ketika bertemu dengan hal yang dibenci itu.
Semoga bermanfaat, 
Oleh : Ditta Nisa dibantu ...